BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Matematika adalah
disiplin ilmu yang tentang tata cara berfikir dan mengolah logika, baik secara
kuantitatif maupun secara kualitatif. Pada matematika diletakkan dasar
bagaimana mengembangkan cara berfikir dan bertindak melalui aturan yang disebut
dalil (dapat dibuktikan) dan aksioma (tanpa pembuktian). Selanjutnya dasar
tersebut dianut dan digunakan oleh
bidang studi atau ilmu lain (tim MKPBM,
2001:253).
Kalkulus merupakan salah satu
diantara pokok pelajaran matematika yang aplikasinya sering kita lihat dalam
kehidupan sehari-hari. Seiring dengan perkembangan zaman, kalkulus mencakup hal-hal yang lebih luas.
Dalam kehidupan modern sekarang
ini, kalkulus dianggap penting untuk dipelajari. Oleh karena itu untuk menambah
wawasan mahasiswa materi kalkulus,
penulis mengangkat salah satu dari sekian banyak materi kalkulus mengenai
“Metode Langrange Multiplier”.
B. Rumusan Masalah
Bagaimana cara penerapan metode
Lagrange Multiplier dalam mencari nilai-nilai minimum relative dan maksimum
relatif ?
C. Tujuan masalah
Tujuan dari penulisan makalah ini adalah :
1.
Untuk mengetahui sejauh
mana kemampuan mahasiswa (penulis) dalam memahami materi yang dipilihnya.
2. Untuk
mengetahui cara penerapan metode
Lagrange Multiplier dalam mencari nilai-nilai minimum relatif dan maksimum
relatif dari fungsi f(x,y).
D. Batasan masalah
Makalah ini membahas metode
Lagrange Multiplier dalam mencari nilai-nilai minimum relatif dan maksimum
relative dari fungsi f(x,y)..
E. Manfaat Masalah
Adapun manfaat dari
metode Lagrange Multiplier ini adalah untuk mencari nilai-nilai minimum
relatif dan maksimum relative dari fungsi f(x,y).
BAB II
PEMBAHASAN
A. Materi Penunjang
Persamaan Umum Turunan Parsial :
Fungsi (
)
tergantung pada x saja dan didefenisikan dalam interval sekitar
.
Maka turunannya terhadap x di x=x mungkin ada. Jika ada, nilainya disebut
“Turunan parsial” dari f (x,y) terhadap x di (
) dan dinyatakan oleh :







B. Materi Pokok
Salah
satu masalah umum kalkulus multivariabel adalah memperoleh
nilai-nilai maksimum atau minimum dari
suatu fungsi, Kesulitan
ini sering timbul ketika memaksimalkan atau meminimalkan fungsi mengikuti kendala. Metode Lagrange adalah
alat yang ampuh untuk memecahkan masalah ini.
Metode
Lagrange Multiplier adalah suatu metode untuk memperoleh nilai-nilai maksimum
relative atau minimum relative dari fungsi f (x,y)yang dipengaruhi oleh kondisi
persyaratan g (x,y) = 0, terdiri atas pembentukan fungsi penolong.
F(
) = f(x,y) +
g(x,y)


Dengan persyaratan :

Yang
merupakan syarat perlu untuk maksimum relative maupun minum relative. Parameter
yang
tidaktergantung pada x dan y disebut pengali lagrange.

Untuk suatu
masalah yang melibatkan suatu persyaratan , diperlukan suatu parameter
sebagai
Pengali Lagrange.

Jika
f (x,y) aadalah fungsi yang ditentukan maksimum atau minimum relatifnya dan g (x,y) = 0 adalah persyaratan yang harus
dipenuhi, maka fungsi penolongnya berbentuk :
F(
) = f(x,y)
+
g(x,y)


Fungsi penolong F (x,y) ini adalah
fungsi dari tiga variable x, y dan
. Relatif dari F adalah juga
merupakan maksimum (minimum) relative dari f (x,y) dengan persyaratan g (x,y) =
0. Maka harus dipenuhi persyaratan :







Setiap penyelesaian dari system persamaan
ini adalah suatu nilai kritis dari fungsi f ( x, y).
Contoh :
1). Tentukan nilai maksimum dari f(x,y)=xy dengan
syarat :
g (x,y)= x + y – 16 = 0
Jawab :
F (
) = f (x,y) +
g (x,y)


= xy +
(x = y - 16)













-
=8,
= -8


Titi kritis dicapai jika x = 8 dan y = 8 dengan nilai f
(x,y) = 8 (8) = 64.
2 ). Sebuah pabrik memproduksi dua
macam mesin x dan y dan fungsi ongkos
gabungan adalah :
C(x,y) =
+ 3xy –
6y

Untuk meminimumkan biaya, berapa banyak
mesin dari setiap jenis harus
diproduksi jika keseluruhannya harus
berjumlah 42 mesin..?
Jawab :
Persyaratan
yang harus dipenuhi x + y = 42
Ditulis :
g (x,y) = x + y – 42 =0
Fungsi penolongnya:
F (
) = C(x,y) +
g (x,y)


=
+ 3xy –
6y) +
(x + y - 42)






Penyelesaian
dari system ini memberikan x = 33, y= 9,
=- 93 maka biaya minimum diperoleh jika pabrik
memproduksi 33 mesin x da 9 mesin y.

BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari rumusan masalah dan pembahasan pada BAB II,
maka penulis dapat menyimpulkan bahwa Metode Lagrange Multiplier adalah suatu metode untuk
memperoleh nilai-nilai maksimum relative atau minimum relative dari fungsi f
(x,y)yang dipengaruhi oleh kondisi persyaratan g (x,y) = 0, terdiri atas
pembentukan fungsi penolong.
F(
)=f(x,y)
+
g(x,y)


Dengan persyaratan :

Yang
merupakan syarat perlu untuk maksimum relative maupun minum relative. Parameter
yang
tidaktergantung pada x dan y disebut pengali lagrange.

B.
Saran
Untuk mempermudah menyelsaikan persoalan yang
menggunakan metode lagrange multiplier, penulis menyarankan untuk menggunakan
buku kalkulus lanjutan.
DAFTAR PUSTAKA
Soemartojo,
Noeniek.1987. Kalkulus Lanjutan.
Jakarta : Universitas Indonesia
http://rumindahutagalung.blogspot.com.
11 Desember 2013. 09.00 WIB.
DAFTAR ISI
Halaman
judul …………………………………………………. i
Halaman
Pengesahan …………………………………………………. ii
Kata
Pengantar ……………………………………………………….. iii
Daftar
isi ………………………………………………………….. iv
BAB
I PENDAHULUAN ………………………………………….. 1
A. Latar Belakang Masalah
…………………………………... 1
B. Rumusan Masalah …………………………………………. 1
C. Tujuan Masalah ……………………………………………. 1
D. Batasan Masalah …………………………………………… 2
E. Manfaat Masalah
……………………………………………. 2
BAB
II PEMBAHASAN ……………………………………………… 3
A. Materi Penunjang
…………………………………………… 3
B. Materi Pokok
………………………………………………... 3
BAB
III PENUTUP ……………………………………………………. 6
A. Kesimpulan …………………………………………………. 6
B. Saran ………………………………………………………… 6
DAFTAR
PUSTAKA ………………………………………………….. 8
Zuhra_4